Budaya  

Jaranan Dor, Seni Tari Tradisional di Jombang

SatuJombang.com – Jombang terletak di tengah provinsi Jawa Timur, dan menjadi kawasan persimpangan jalur lintas tengah dari kota besar Surabaya menuju Yogyakarta. Posisi persimpangan pada zaman sekarang dan zaman dulu membuat Jombang menjadi tempat pertukaran berbagai bentuk kesenian.

Akulturasi ini juga menghasilkan seni jaranan khas Jombang.

Di tempat lain di Kawasan Mataraman, Panaragan, dan Arek, seni jaranan ini punya nama beragam. Antara lain kuda lumping, jaran kepang, jaranan pogokan, jaranan campursari, jaranan senterewe, jaranan pegon, jaran jawa, dan turonggo yakso. Di Jombang, namanya jaranan dor.

Alkisah, Wiroguno mantan prajurit Pangeran Diponegoro dari Ponorogo, pernah mendapat pendidikan di Pondok Gebang Tinatar. Seusai perang 1830-an, ia mengembara ke Jombang untuk mengamalkan ilmu dari pesantren serta memberikan pesan kepada masyarakat untuk tidak ikut ke Belanda. Untuk memikat hati penduduk, Wiroguno menampilkan kesenian jaranan. Nah, budaya Panaragan masuk ke Jombang.

Jaranan Dor juga akulturasi dengan tradisi Islam. Itu tercermin lewat penggunaan alat musik jidor seperti yang dipakai dalam musik hadrah[1]. Terdapat keyakinan masyarakat bahwa jidor mampu membawa keberkahan.

Pertunjukan jaranan dor sarat dengan gerak. Ada gerak yang sudah terpola baku, dan ada yang spontanitas. Gerak baku terdapat dalam tari jaranan, gerakan jepaplok bersifat menirukan gerakan singa.

Instrumen musik yang dipakai antara lain jidor, ketuk-kempyang, kendang, slompret, cimplungan, saron-demong-peking. Jidor tak dapat ditinggalkan keberadaannya, karena merupakan ikon dari jaranan dor. Jidor ini berbentuk bulat mirip dengan bentuk jidor di masji-masjid, tetapi ukurannya lebih kecil.


[1] Trisakti, Retnayu Prasetyanti, Setyo Yanuartuti, PEMETAAN SENI PERTUNJUKAN TRADISIONAL JAWA TIMUR SEBAGAI STRATEGI PELESTARIAN SENI BUDAYA TRADISIONAL Kajian Bentuk, Fungsi dan Makna Simbolik Pertunjukan, UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

NOPEMBER 2012, hal 38 – 41

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *