Satujombang – Harga emas perhiasan di pasar domestik terpantau mengalami penurunan serentak pada Rabu, 30 April 2025. Penurunan ini dipengaruhi oleh dinamika pasar global serta fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.
Secara umum, perubahan harga emas perhiasan ditentukan oleh sejumlah faktor, mulai dari permintaan industri perhiasan global, pergerakan kurs mata uang, hingga kebijakan bank sentral terkait pengelolaan cadangan emas. Karena itu, masyarakat yang berencana membeli atau berinvestasi emas disarankan untuk terus memantau perkembangan harga guna mengambil keputusan yang tepat.
Berdasarkan data yang dihimpun dari tiga penyedia utama yakni Laku Emas (CMK Group), Raja Emas Indonesia, dan Hartadinata Abadi, berikut adalah rincian harga emas perhiasan terbaru:
Laku Emas (CMK Group):
- 24 Karat: Rp 1.524.000 per gram (turun Rp 2.000)
- 22 Karat: Rp 1.325.000 per gram (turun Rp 2.000)
- 20 Karat: Rp 1.207.000 per gram (turun Rp 1.000)
- 17 Karat: Rp 1.021.000 per gram (turun Rp 1.000)
- 16 Karat: Rp 959.000 per gram (turun Rp 1.000)
Raja Emas Indonesia:
- 24 Karat: Rp 1.585.000 per gram (turun Rp 15.000)
- 22 Karat: Rp 1.329.000 per gram (turun Rp 12.000)
- 20 Karat: Rp 1.209.000 per gram (turun Rp 11.000)
- 17 Karat: Rp 1.028.000 per gram (turun Rp 9.000)
- 16 Karat: Rp 967.000 per gram (turun Rp 8.000)
Hartadinata Abadi:
- 22 Karat: Rp 1.807.000 per gram (turun Rp 17.000)
- 20 Karat: Rp 1.772.000 per gram (turun Rp 16.000)
- 17 Karat: Rp 1.579.000 per gram (turun Rp 14.000)
- 16 Karat: Rp 1.491.000 per gram (turun Rp 14.000)
Dengan tren penurunan harga yang sedang berlangsung, para pelaku pasar diimbau untuk lebih jeli dalam membaca peluang. Momen seperti ini bisa menjadi kesempatan baik untuk membeli emas dengan harga lebih rendah, namun tetap diperlukan pertimbangan yang matang mengingat pasar yang sangat dinamis.
